KONSULTAN BABY SHOP
TERDEPAN, +62813-9864-6177 , BERAPA UANG YANG DIHABISKAN IBU – IBU BUAT BELANJA ONLINE ?
Belanja
Online Indonesia, Belanja Online Murah, Belanja Online Aman, Bisnis Jakarta
2018, Konsultan Bisnis Jakarta, Bisnis di Jakarta, Konsultan Manajemen Jakarta,
Manajemen Bisnis Jakarta, Konsultan Manajemen di Jakarta
Berapa uang yang dihabiskan ibu –
ibu buat belanja online ? - Berapa budget membeli keperluan anak setiap
bulan? Terungkap fakta berdasarkan riset yang dilakukan oleh e-commerceIQ,
firma riset pasar spesialis data dan insight e-commerce di Asia Tenggara, 55,7%
wanita Indonesia menghabiskan kurang dari Rp500 ribu setiap bulan untuk belanja
kebutuhan anak lewat online.
Riset yang dilakukan berdasarkan kebiasaan belanja konsumen di
e-commerce, merek yang menjadi preferensi, usia, hingga pendapatan rumah tangga
itu juga memperlihatkan data kalau angkat tersebut tak berbeda jauh dengan
pembelanjaan offline. Sebanyak 54,9% ibu milenial Indonesia menghabiskan kurang
dari Rp500 ribu buat belanja kebutuhan anak langsung ke toko.
Hasilnya juga menunjukkan kalau ada 33,5% wanita Indonesia yang belanja
keperluan anak sekitar Rp500 ribu sampai Rp1 juta per bulan. Sementara
perempuan yang belanja kebutuhan anak lebih dari Rp2 juta setiap bulan hanya
1,2% melalui online. Peningkatan jumlah
pembeli online dalam kategori ibu dan anak dipengaruhi karena faktor
kepraktisan. Hal tersebut dikatakan oleh Sheji Ho selaku aCommerce Group Chief
Marketing Officer.
"Karena pelanggan juga mendapat manfaat tidak harus membawa
belanjaan mereka sendiri karena tersedia adanya pengiriman ke rumah. Mereka
lebih terdorong untuk melakukan pembelian banyak ketika belanja secara online
daripada offline," jelas Sheji Ho di Ayana Midplaza, Sudirman, Jakarta Pusat,
Kamis (11/10/2018).
Sheji Ho menambahkan, sebanyak 52% wanita Indonesia mengaku belanja
kebutuhan anak melalui online minimal sekali dalam sebulan, entah itu pakaian,
keperluan bayi, hingga mainan. Meski demikian, jumlah ibu milenial Indonesia
yang belanja langsung ke toko sebenarnya dua kali lebih banyak.
"Di Jakarta sendiri ada 173 mal dan perempuan di Jakarta ke mal 2,7
kali dalam sebulan. Hasilnya sama seperti kota besar lain, Surabaya dan
Denpasar. Memang frekuensi pembelian produk mom and baby masih lebih besar
dilakukan secara offline," kata Sheji lagi.
Kenapa masih lebih banyak ibu-ibu yang belanja langsung ke toko
dibandingkan lewat online meski kini eranya serba digital?
Sheji mengatakan kalau banyak wanita Indonesia yang masih kurang percaya
dengan online shop terutama soal baby care. Mereka cenderung khawatir produk
yang dijual online malah akan memberikan dampak buruk buat anak.
51% responden mengaku tidak percaya dengan kualitas produk dari online
shop. Bahkan ibu milenial juga takut ditipu.
"10% dari wanita yang belanja keperluan ibu dan anak takut kena
penipuan," tambahnya.
Tak heran bila ibu milenial masih senang belanja offline. Mereka lebih
percaya ketika bisa menyentuh dan melihat langsung barang yang akan dibeli.
Selain itu, faktor eksternal seperti bisa sekalian pergi bersama keluarga
ke mal juga menjadi alasannya. Online shop biasanya dilakukan oleh ibu bekerja.
Baca Juga : Alasan Menggunakan Produk Lokal
Industri yang kami layani :
>>> Retail / Ritel : Segala jenis toko ; Toko Buku, Toko Bangunan, Minimarket, Supermarket, Hypermarket, Toko Buah, Toko Obat / Apotik, Baby Shop, Pet Shop, Toko Roti / Bakery, Dll.
>>> Manufacture / Pabrik : Segala Jenis Pabrik ; Pabrik Makanan & Minuman, Pabrik Plastik, Pabrik Kertas, Dll.
>>> Service : Hotel, Restoran, Printing, Cafe, FnB, F & B, Laundry, Wedding, Fashion Design, Barber Shop, Dll.
>>> Start Up : Segala Jenis Industri.
SUMBER : CNBC INDONESIA
Tidak ada komentar:
Posting Komentar