KONSULTAN BABY SHOP
TERPECAYA, +62 813-9864-6177, HAL - HAL YANG MENYEBABKAN PRODUK TIDAK LAKU
Kenapa Produk Tidak Laku, Alasan Produk Tidak Laku, Produk Tidak laku diPasaran, Produk Baby Shop Yang Tidak Laku, Jika Produk Tidak Laku, Solusi Barang Tidak Laku, Penyebab Barang Tidak Laku, Baby Shop Jawa Timur, Konsultan Baby Shop Surabaya, Konsultan Baby Shop Sidoarjo
HAL - HAL YANG
MENYEBABKAN PRODUK TIDAK LAKU - Produk adalah faktor
utama yang harus diperhatikan ketika Anda mengembangkan sebuah bisnis.
Tercapainya target penjualan suatu produk adalah tujuan utama dalam menjalankan
bisnis. Namun, hal tersebut bukanlah pekerjaan yang mudah. Ada banyak faktor
yang membuat produk yang Anda jual menjadi tidak laku di pasaran. Faktor
internal dan eksternal sangat memengaruhi laku tidaknya sebuah produk bisnis.
Jika 2 faktor tersebut tidak segera di identifikasi dan tidak dicari solusinya,
perkembangan bisnis Anda akan terancam.
Berikut
faktor penyebab produk tidak laku dijual dan solusi mengatasinya :
Faktor Internal
a.Kurangnya perencanaan
strategi pemasaran
Perencanaan
yang kurang dalam menentukan strategi pemasaran, merupakan hal yang dapat
menyebabkan produk tidak laku dijual. Hal ini sering dilewatkan para pebisnis.
Padahal, perencanaan strategi pemasaran merupakan hal pokok yang harus
dilakukan sebelum Anda memulai bisnis. Solusinya adalah ketika Anda
merencanakan strategi pemasaran, usahakan strategi tersebut berorientasi pada
konsumen. Sehingga tercapai tujuan sebuah bisnis yaitu produk laku terjual.
b.Target Pasar yang Lebar
Target
pasar yang terlalu lebar dapat menyebabkan produk Anda tidak laku dijual.
Karena fokus Anda akan terpecah ke semua golongan masyarakat dalam memasarkan
produk. Hal ini, sering terjadi karena sebagian pebisnis menginginkan perolehan
keuntungan yang sebesar-besarnya. Solusinya adalah Anda perlu membuat target
pasar prioritas. Agar strategi pemasaran yang Anda susun terfokus dan tepat
sasaran.
c.Kurangnya Jumlah
Pemasok Bahan Baku
Ketika
produk yang Anda tawarkan laku keras, pasti akan berdampak pada kekurangan
pasokan bahan baku. Ini bisa mengakibatkan produk yang Anda jual tidak laku.
Karena kualitas produk Anda menurun akibat bergantinya pemasok bahan baku
produk dengan kualitas rendah akibat lonjakan penjualan. Solusinya adalah Anda
harus membuat list jumlah pemasok bahan baku produk yang mencukupi. Hal ini
untuk menghindari Anda kekurangan bahan baku produk ketika terjadi lonjakan
penjualan.
d.Harga yang Terlalu
Mahal
Harga
menjadi salah satu faktor produk tidak laku dijual. Kesalahan dalam penentuan
harga produk sering dilakukan para pebisnis, terutama pebisnis pemula. Pada era
ini, konsumen cerdas pasti akan membandingkan produk yang akan dibelinya.
Terkadang produk dengan kualiatas hampir sama tetapi terjadi selisih harga yang
lumayan tinggi akan membuat konsumen berpaling. Solusinya adalah Anda harus
melakukan survei harga kompetitor Anda yang menjual produk sejenis. Lakukanlah
survei terhadap beberapa kompetitor di wilayah Anda akan memasarkan produk.
e.Perencanaan Finansial
yang Kurang Matang
Finansial
merupakan hal paling krusial dalam bisnis, karena awal tumbuh dan bergeraknya
suatu bisnis ada di finansial. Perencanaan finansial sering dikesampingkan, di
mana para pebisnis hanya menyiapkan dana saja tanpa ada perencanaan yang
matang. Sehingga, banyak bisnis yang gulung tikar akibat dana yang ada habis
sebelum bisnis tersebut berkembang atau balik modal. Solusinya adalah rancang
finansial bisnis Anda dengan rapi, detail, dan matang. Buatlah perencanaan
dengan sebaik-baiknya dan laksanakan apa yang telah Anda rencanakan.
Faktor Eksternal
a. Pesaingan Antar
Kompetitor
Persaingan
di dunia bisnis memang tidak bisa dihindari, apalagi persaingan antara
kompetitor produk sejenis. Jika Anda tidak dapat mencari solusi dari kendala
ini, dapat dipastikan produk Anda akan tertinggal dan tidak laku di jual.
Solusinya adalah temukan dan bangunlah sesuatu citra unik dari produk Anda.
Angkat keunikan itu menjadi suatu kelebihan produk Anda dari produk sejenis
lainnya.
b.Sumber Daya Manusia yang
Rendah
Meskipun
produk yang Anda jual berkualitas bagus dan unggul dari produk sejenis lain,
tanpa dukungan sumber daya manusia yang baik akan sia-sia. Dukungan sumber daya
manusia dalam sebuah bisnis jika dipresentasekan mungkin 70%. Tanpa ada tim produksi, tim pengemasan, tim distribusi,
dan tim pemasaran yang baik produk Anda tidak akan laku dijual. Solusinya
carilah sumber daya manusia yang berkualiatas. Cobalah untuk selalu lakukan
pelatihan kepada tiap pegawai dan selalu ada evaluasi tiap minggunya.
PENYEBAB PRODUK TIDAK
LAKU :
1.Terlalu Mahal
Harga
menjadi salah satu poin utama yang dipertimbangkan oleh konsumen. Memang dengan
mematok harga tinggi, tentu margin keuntungan bisnis anda menjadi lebih besar.
Namun dampaknya adalah volume penjualan yang lebih sedikit karena jumlah
konsumen yang rendah. Jika produk anda masih kurang laku, maka penurunan harga
jual patut anda pertimbangkan.
2.Kurang Promosi
Meskipun
produk usaha anda sangat bagus, namun bila hanya sedikit orang yang
mengetahuinya, maka omzet penjualan anda takkan menunjukkan peningkatan. Oleh
karena itu, kegiatan pengenalan produk (advertising) menjadi bagian penting
dalam marketing bisnis anda. Anda bisa memilih berbagai media promosi
(periklanan) yang umum dilakukan oleh para pengusaha, seperti televisi, surat
kabar, brosur, spanduk, pamflet, atau lewat media online.
3.Kalah Bersaing
Hal
lain yang menjadi penyebab kurang gregetnya penjualan produk usaha anda adalah
karena tidak mampu bersaing dengan produk sejenis dari para kompetitor. Mungkin
kualitas produk anda sangat rendah, mungkin produk anda tidak memiliki sesuatu
yang istimewa, atau mungkin juga strategi penjualan anda tidak sehebat para
pesaing anda. Jadi coba cermati bagaimana cara para kompetitor mengungguli
bisnis anda.
4.Produk Kurang Jelas
Kurangnya
informasi yang mendetail serta minimnya pemahaman konsumen terhadap produk yang
anda tawarkan bisa menjadi faktor penyebab rendahnya volume penjualan. Mungkin
para konsumen kurang tertarik dengan produk anda karena tidak mempunyai
gambaran yang jelas.
Oleh
karena itu, anda harus memberi informasi yang jelas dan edukasi yang benar
kepada para konsumen tentang produk usaha anda, baik yang menyangkut fungsi
produk, cara pakai, manfaat yang didapat, harga jual dan sebagainya. Informasi
tersebut bisa disampaikan saat melakukan promosi, advertising, atau dicantumkan
pada kemasannya.
5.Proses Transaksi yang
Rumit
Sesuatu
yang rumit biasanya akan selalu ditinggalkan orang. Misalnya transaksi online
cenderung masih rendah karena prosesnya yang sulit terutama bagi kalangan
menengah ke bawah. Oleh karena itu, upayakan agar proses transaksi (jual-beli)
yang dilakukan konsumen lebih simpel.
6.Jalur Penjualan yang
Minim
Bagaimana
cara anda menjual produk bisnis anda? Lewat toko, jemput bola, menggunakan
bantuan agen, atau juga melalui media internet? Semakin banyak cara yang anda
tempuh, tentu akan membuat peluang penjualan produk menjadi lebih besar. Jika
hanya mengandalkan satu cara, bahkan caranya masih kurang efektif, maka
dipastikan produk tersebut kurang laku di pasaran.
7.Belum Memiliki Pangsa
Pasar
Walaupun
produk yang anda tawarkan sangat menarik dan istimewa, namun jika pangsa
pasarnya belum ada, maka dijamin tidak akan laku. Misalnya anda membuka usaha
laundry di suatu wilayah pedesaan, dan ternyata masyarakat di sana lebih senang
mencuci di sungai, maka produk jasa anda tidak akan laku. Oleh karena itu,
mencermati pangsa pasar dan segmennya pada suatu wilayah adalah hal yang wajib
dilakukan sebelum memutuskan memulai usaha.
8.Citra Usaha yang Buruk
Hal
lain yang menyebabkan sebuah produk kurang laku di pasaran adalah image buruk
yang melekat pada produk ataupun perusahaan yang memproduksinya. Misalnya
penjualan mobil merek X atau kosmetik A sangat rendah karena faktor keamanannya
masih diragukan konsumen. Maka para pebisnis wajib membangun citra yang bagus,
baik yang menyangkut kualitas produknya atau pun kredibilatas perusahaannya.
9.Services yang Tidak
Memuaskan
Sebagai
ujung tombak bagi bisnis anda, maka penempatan personalia pada bagian pemasaran
dan pelayanan konsumen (customer service) harus dilakukan dengan cermat. Bila
konsumen merasa kurang puas dengan service yang diberikan oleh perusahaan anda,
maka lambat laun produk usaha anda akan menghadapi masa paceklik.
10.Salah Sasaran
Hal
terakhir yang menyebabkan lesunya penjualan produk usaha anda adalah karena
salah sasaran, misalnya segmen yang diincar tidak sesuai dengan fungsi produk
atau target wilayah pemasaran tidak membutuhkan produk yang anda tawarkan. Jika
anda menjual pakaian seksi (misal rok mini), manakah sasaran yang lebih
prospektif: remaja gaul atau remaja pesantren? Tentu anda dapat menjawabnya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar