Kamis, 28 Februari 2019

Tips sukses membangun karier | Konsultan Bisnis Manajemen


KONSULTAN BABY SHOP

PAKAR, +62 813-9864-6177, TIPS SUKSES MEMBANGUN KARIER

Karir yang Cemerlang, Cara Mencapai Karir yang Cemerlang, Konsultan Bisnis Jakarta, Bisnis di Jakarta, Konsultan Manajemen Jakarta, Manajemen Bisnis Jakarta, Konsultan Manajemen di Jakarta, Konsultan, Konsultan Ritel, Manajemen Konsultan Indonesia, Konsultan Bisnis Ritel




Tips Sukses Kerja demi Membangun Karier - Magang umumnya dilakukan saat masih sekolah atau saat kuliah. Namun banyak juga yang magang di perusahaan saat sudah lulus kuliah. Tujuannya, sebagai pembelajaran untuk menghadapi dunia kerja dan membangun karier ke depannya.


Magang dinilai sebagai pintu gerbang menuju dunia kerja yang sebenarnya. Ini karena beban pekerjaan yang didapatkan sudah seperti halnya bekerja sungguhan, walaupun bobotnya belum sama persis.

Oleh sebab itu, bagi kamu yang sedang magang, lakukan tips berikut ini untuk membangun karier nantinya, seperti dikutip dari Cermati.com.

1. Minta Rekomendasi dari Pegawai di Perusahaan Lokasi Magang

Meminta rekomendasi sangatlah penting untuk karier kamu ke depannya. Bagi kamu yang sedang magang, cobalah bekerja sebaik-baiknya. Bersikap baiklah di kantor dan menjaga komunikasi dengan pegawai-pegawai di sana agar punya nilai baik.

Bukan tidak mungkin, setelah selesai magang nantinya kamu akan ditarik bergabung dengan mereka atau dilirik perusahaan lain. Rekomendasi bisa juga dilakukan di jejaring profesional LinkedIn.

Mintalah atasan-atasan di tempat magang atau pegawai-pegawai lain untuk menuliskan rekomendasi tentang kinerjamu di LinkedIn selama magang di perusahaan tersebut.
Kunjungi : www.konsultan.co 

2. Simpan Kontak Pegawai di Tempat Magang

Mintalah kontak-kontak atasan maupun rekan kerja setelah selesai bekerja di tempat magang. Kontak dimaksud seperti nomor telepon, WhatsApp, e-mail, dan lainnya. Sehingga kamu akan mudah menjaga komunikasi dengan rekan kerja setelah selesai magang. Jika tetap menjaga hubungan baik dengan mereka, maka kamu akan dengan mudah menanyakan sesuatu hal terkait dunia kerja kelak.
Kunjungi : konsultanbisnis.id 

3. Jangan Segan Minta Nasihat Membangun

Bekerja bersama dalam suatu kurun waktu, menjadikan rekan kerja mengenal kamu lebih jauh. Untuk itu, tanyakan saran kepada mereka, seperti “Saya cocoknya bekerja di mana ya?” atau “Apa yang harus ditingkatkan dalam diri saya?” dan sebagainya.

Nasihat dari rekan kerja akan sangat berguna nantinya. Sehingga kamu jadi tahu kelebihan dan kelemahan diri. Jika ada kelemahan, kamu bisa perbaiki nantinya. Hal ini juga bisa dilakukan pada atasan. Mintalah nasihat dari atasan di perusahaan saat sudah selesai magang nanti.

4. Buat Evalusasi dari Hasil Magang

Setelah magang, evaluasi diri kamu dan perusahaan tempat magang. Apa saja kelebihan dan kekurangan magang di perusahaan tersebut. Catat semuanya sedetail mungkin. Ini berguna karena magang merupakan gambaran nyata akan dunia kerja nantinya.

Misalnya, apakah kamu cocok bekerja dalam tim atau lebih nyaman sendiri? Apakah kamu cocok bekerja dengan orang yang bossy? Apakah kamu terbiasa dengan deadline yang mepet? Hal-hal tersebut akan berguna untuk menentukan pekerjaan kamu setelah lulus nantinya.

5. Kumpulkan Portofolio

Di tempat magang, pasti ada sesuatu yang bisa dijadikan sebagai portofolio. Misalnya karya yang sudah kamu buat atau proyek yang sudah diselesaikan. Catat semua dan jangan sampai terlewat. Lalu tuliskan dalam CV agar lebih menarik.

Misalnya magang sebagai desainer grafis, maka bisa mengumpulkan gambar-gambar yang sudah kamu buat sebagai tugas dari perusahaan. Simpan gambar-gambar tersebut dan lampirkan ke dalam portofolio saat melamar pekerjaan nantinya.


sumber : Liputan 6


Industri yang kami layani :


>>> Retail / Ritel : Segala jenis toko ; Toko Buku, Toko Bangunan, Minimarket, Supermarket, Hypermarket, Toko Buah, Toko Obat / Apotik, Baby Shop, Pet Shop, Toko Roti / Bakery, Dll.
>>> Manufacture / Pabrik : Segala Jenis Pabrik ; Pabrik Makanan & Minuman, Pabrik Plastik, Pabrik Kertas, Dll.
>>> Service : Hotel, Restoran, Printing, Cafe, FnB, F & B, Laundry, Wedding, Fashion Design, Barber Shop, Dll.
>>> Start Up : Segala Jenis Industri.

Rabu, 27 Februari 2019

Melatih anak agar mandiri | Konsultan Bisnis Manajemen


KONSULTAN BABY SHOP

PAKAR, +62 813-9864-6177, MELATIH ANAK AGAR MANDIRI

Konsultan, Konsultan Ritel, Manajemen Konsultan Indonesia, Konsultan Bisnis Ritel, Usaha Diera Digital, Strategi Bisnis Di Era Digital, Bisnis Di Era Digital, Konsultan Bisnis di Sidoarjo, Konsultan Bisnis di Surabaya, Konsultan Bisnis di Malang, Bisnis Jakarta 2018, Konsultan Bisnis Jakarta, Bisnis di Jakarta, Konsultan Manajemen Jakarta, Manajemen Bisnis Jakarta, Konsultan Manajemen di Jakarta 



Hindari Lakukan 4 Hal Ini agar Remaja Lebih Mandiri - Semua orangtua pasti menginginkan anaknya tumbuh menjadi sosok yang mandiri dan bertanggung jawab. Namun, kala anak sudah mulai beranjak remaja ada beberapa hal yang perlu dilakukan untuk membentuknya jadi sosok mandiri.



Orangtua bisa mengajarkan anak agar lebih mandiri sejak awal. Paling tidak saat ia mulai masuk usia belasan tahun latihlah agar mulai bisa mengurus keperluannya sendiri. Seperti menyiapkan buku, mengatur jadwal harian, membuat anggaraan pengeluaran dan jajannya.
Dikutip dari Redtri, jika sudah memasuki usia 13, jangan lagi lakukan hal-hal berikut. Biarkan anak yang mulai remaja bertanggung jawab atas dirinya dan menerima konsekuensi logis atas apa yang dilakukan dan tidak dilakukannya.

1. Membangunkannya di pagi hari untuk sekolah

Terkadang anak sangat sulit dibangunkan pada saat pagi hari untuk sekolah atau melakukan kegiatan lainnya. Orangtua biasanya akan menbangunkan anak dengan memangginya secara keras atau masuk ke dalam kamar anak untuk membangunkannya.

Kebiasaan membangunkan anak itu ternyata kurang baik karena akan membuat anak terus bergantung. Sehingga sangat efektif untuk memberikan tanggung jawab kepada anak untuk bangun sendiri.

Biarkan alarm yang bertugas membangunkan anak agar anak tidak terus bergantung pada orangtuanya.
Kunjungi : www.konsultan.co 

2. Mengerjakan tugas

Saat anak masih kecil mungkin para orangtua sering mengerjakan tugas yang diberikan dari sekolah. Hal ini sebaiknya segera dihentikan.

Biarkan anak mengerjakan tugas tersebut sesuai dengan kemampuan yang mereka miliki. Sangat penting mendidik anak untuk mengerjakan tugasnya sendiri. Tanggung jawab dan konsekuensi bakal dirasakan saat remaja.
 Kunjungi : konsultanbisnis.id 

3. Mengantar keperluan sekolah yang tertinggal

Saat berangkat sekolah, sering kali anak melupakan barangnya. Orangtua pun karena merasa kasihan lalu mengantarkannya ke sekolah. Jika sering terjadi sebaiknya biarkan anak mendapatkan efeknya. Kurang persiapan, ceroboh, merasa ada yang bisa diandalkan membuat anak jadi terlena. Kerap melupakan kewajiban justru akan jadi bumerang bagi anak.

4. Mencuci pakaian

Banyak ibu yang tetap mencuci pakaian anak-anaknya, termasuk pakaian dalam, bahkan ketika mereka sudah beranjak remaja. Hal ini boleh dibilang salah besar. Pakaian adalah hal kebutuhan mendasar bagi mereka. Ajarkan ia mencucinya, bisa menggunakan mesin atau sekadar mengucek ringan. Latih juga ia menggunakan setrika. Pastikan ia sudah bisa mencuci dan menyeterika sebelum usia 13 tahun.

Jangan sampai ketika pakaian yang ingin dikenakannya belum dicuci atau diseterika, anak malah marah. Itu adalah kewajiab mereka sendiri. 

Baca Juga : Tips membuka cabang usaha


Sumber : Liputan 6



Industri yang kami layani :
>>> Retail / Ritel : Segala jenis toko ; Toko Buku, Toko Bangunan, Minimarket, Supermarket, Hypermarket, Toko Buah, Toko Obat / Apotik, Baby Shop, Pet Shop, Toko Roti / Bakery, Dll.
>>> Manufacture / Pabrik : Segala Jenis Pabrik ; Pabrik Makanan & Minuman, Pabrik Plastik, Pabrik Kertas, Dll.
>>> Service : Hotel, Restoran, Printing, Cafe, FnB, F & B, Laundry, Wedding, Fashion Design, Barber Shop, Dll.
>>> Start Up : Segala Jenis Industri.

Selasa, 26 Februari 2019

Bisnis Online Tak Diatur, Peritel Minta Dapat Perlakuan Sama | Konsultan Bisnis Manajemen


KONSULTAN BABY SHOP

PAKAR, +62 813-9864-6177, BISNIS ONLINE TAK DIATUR PERITEL MINTA DAPAT PERLAKUAN SAMA

Konsultan, Konsultan Ritel, Manajemen Konsultan Indonesia, Konsultan Bisnis Ritel, Usaha Diera Digital, Strategi Bisnis Di Era Digital, Bisnis Di Era Digital, Konsultan Bisnis di Sidoarjo, Konsultan Bisnis di Surabaya, Konsultan Bisnis di Malang 


Bisnis Online Tak Diatur, Peritel Minta Dapat Perlakuan Sama - Pelaku usaha mendesak pemerintah untuk menyetarakan regulasi yang mengikat penjual konvensional (offline) dengan pedagang berbasis digital (online). Upaya ini diperlukan untuk memberikan keadilan bagi pelaku bisnis offline, yang selama ini dibebankan dengan berbagai aturan main.



Wakil Ketua Umum Asosiasi Pengusaha Ritel Indonesia (Aprindo) Tutum Rahanta mengatakan jika pemerintah belum bisa mengatur pelaku usaha online, maka ia meminta hal yang sama juga berlaku bagi pelaku usaha offline.

"Tidak ada masalah selagi mereka (online) tidak bisa diatur, kami juga ingin ikuti aturan mereka yaitu kami tidak mau diatur. Nah itu keadilan, jadi aturan yang ada di kami dihapuskan saja sudah," tegas Tutum di diskusi Pas FM, Rabu (30/1).
Tutum melanjutkan pemerintah tidak boleh abai dengan ketimpangan aturan main tersebut. Sebab, lanjutnya, jika dibiarkan kondisi ini justru memberikan dampak buruk bagi negara, salah satunya turunnya penerimaan pajak.
 Kunjungi : www.konsultan.co

Saat ini, pelaku usaha offline banyak berkontribusi kepada penerimaan pajak lewat kewajiban Pajak Pertambahan Nilai (PPN), Pajak Penghasilan (PPh) final untuk sewa tempat, dan lain sebagainya. Sebaliknya, pemerintah justru dipandang belum maksimal dalam memungut pajak dari penjualan online.

"Jangan sampai kami yang selama ini menopang kebutuhan negara soal pajak nanti menciut. Sedangkan pendapatan dari pajak online tidak naik, padahal negara tetap naik target penerimaan pajaknya," imbuhnya.
Managing Director Sogo Indonesia Handaka Santosa mengamini pernyataan Tutum. Ia mengatakan selama ini pelaku usaha offline telah menaati segala regulasi yang ditetapkan pemerintah.
   Kunjungi : konsultanbisnis.id 

Selain pembayaran pajak, pelaku usaha offline juga harus memenuhi regulasi perlindungan konsumen, misalnya setiap produk yang dijual harus memiliki Standar Nasional Indonesia (SNI), memiliki garansi, dan lain sebagainya. Oleh sebab itu, ia meminta pemerintah menjaga keberlangsungan bisnis offline lewat kesetaraan dan keadilan tersebut.

"Kalau suatu ketika luasan toko berkurang, tentu ini akan menyebabkan income (pendapatan) berkurang dan pajak pun akan berkurang," kata Handaka.
Menanggapi hal tersebut, VP of Growth Blibli.com Tatum Ona Kembara mengaku siap menaati regulasi yang diwajibkan pemerintah. Selama ini, menurutnya, Blibli.com telah mewajibkan pelaku usaha yang bergabung untuk mencantumkan Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP) atau Nomor Induk Kependudukan (NIK)

"Apapun regulasi yang ada kami ikuti, permintaan pemerintah apa kami ikuti," kata Tatum.

Tatum juga meyakini aturan yang diberlakukan nantinya, tidak akan mempengaruhi minat pelaku usaha dalam menjalankan bisnis online. Termasuk kewajiban membayar pajak bagi pelaku usaha online. 
"Prinsipnya sebagai masyarakat kami jualan dan sebagian penghasilan kami harus ada yang dikembalikan ke negara," tukasnya.


sumber : CNN Indonesia
Industri yang kami layani :

>>> Retail / Ritel : Segala jenis toko ; Toko Buku, Toko Bangunan, Minimarket, Supermarket, Hypermarket, Toko Buah, Toko Obat / Apotik, Baby Shop, Pet Shop, Toko Roti / Bakery, Dll.
>>> Manufacture / Pabrik : Segala Jenis Pabrik ; Pabrik Makanan & Minuman, Pabrik Plastik, Pabrik Kertas, Dll.
>>> Service : Hotel, Restoran, Printing, Cafe, FnB, F & B, Laundry, Wedding, Fashion Design, Barber Shop, Dll.
>>> Start Up : Segala Jenis Industri.

Senin, 25 Februari 2019

4 Ide Bisnis yang Laku di Pasaran | Konsultan Bisnis Manajemen


KONSULTAN BABY SHOP

MAHIR, +62 813-9864-6177, 4 IDE BISNIS YANG LAKU DI PASARAN

Konsultan Manajemen Jakarta, Manajemen Bisnis Jakarta, Konsultan Manajemen di Jakarta, Konsultan, Konsultan Ritel, Manajemen Konsultan Indonesia, Konsultan Bisnis Ritel, Usaha Diera Digital, Strategi Bisnis Di Era Digital, Bisnis Di Era Digital, Konsultan Bisnis di Sidoarjo, Konsultan Bisnis di Surabaya, Konsultan Bisnis di Malang




4 Ide Bisnis  yang Laku di Pasaran - Bicara soal fashion, sudahkah mengunjungi Indonesia Fashion Week 2017 yang digelar kemarin? Bagi yang gemar mengunjungi event-event, tentunya sudah tahu event yang diselenggarakan pada awal Februari ini. Event yang mengangkat dan memperkenalkan produk-produk fashion tersebut digelar selama lima hari dari 1-5 Februari 2017 di Jakarta. Sudah pasti para penggemar produk fashion yang suka tampil trendi tidak akan melewatkan event yang satu ini.



Dengan mengambil tempat di Jakarta Convention Center (JCC), sebanyak 200 desainer atau perancang busana dan 400 peserta pameran ambil bagian dalam perhelatan ini. Produk-produk fashion yang kebanyakan bertemakan etnik ditampilkan sejumlah model di atas catwalk.

Bertemakan “Celebrations of Culture”, Asosiasi Pengusaha Mode Indonesia (APPMI) menyatakan komitmennya untuk terus memajukan budaya Indonesia yang salah satunya dilakukan lewat Indonesia Fashion Week. Niat tersebut mendapat apresiasi banyak pihak, termasuk Pemerintah Indonesia yang diwakili Kementerian Perindustrian, Kementerian Perdagangan, Kementerian Pariwisata, Kementerian Ekonomi dan UKM, serta Badan Ekonomi Kreatif dengan menghadiri event tersebut.

Banyak hal positif yang bisa didapat dari Indonesia Fashion Week 2017 (IFW 2017). Beberapa busana khas daerah yang belum pernah dilihat sebelumnya tersaji secara jelas di depan mata pada acara ini. Dengan begitu, tak usah jauh-jauh ke daerah asal busana berada. Cukup datang ke IFW 2017 semisal tenun lokal dari NTT serta bordir dan sulaman pengrajin Kudus, Jawa Tengah dapat dinikmati langsung. Menyaksikan hasil kreativitas dan inovasi pelaku fashion, tak ayal membangkitkan gairah untuk ikut ambil bagian juga dalam dunia fashion.

Bagi Anda yang memiliki gairah yang sama, ada peluang yang bisa dimanfaatkan sebagai sumber keuntungan dari dunia fashion. Bila Anda masih mencari-cari, beberapa ide bisnis di bawah ini bisa Anda coba
1. Bisnis Kain Tenun

Salah satu bahan dari busana wanita yang tak pernah surut peminat adalah kain tenun. Motif atau corak serta perpaduan warna yang eksotis membuat kain tenun disenangi kaum wanita. Hal ini tentunya bisa dimanfaatkan sebagai peluang. Memang untuk mendapatkan kain tenun apalagi yang dibuat pengrajin tradisional mengeluarkan dana yang tidak sedikit. Harga jualnya yang dimulai dari Rp500.000 hingga Rp10.000.000 bukanlah nilai yang kecil. Namun, hal tersebut tidak memengaruhi penjualan kain tenun yang terus bertambah pembelinya.
Kunjungi : www.konsultan.co 

Bagaimana memulainya?

Bagi Anda yang memiliki kemampuan merancang busana atau hobi mendesain pakaian, tak ada salahnya merintis bisnis pembuatan busana dari kain tenun. Namun, kalau Anda sama sekali tidak memiliki bakat tersebut, tak perlu berkecil hati. Anda bisa menjadi reseller atau dropshipper kain tenun. Cobalah bayangkan keuntungan yang bisa Anda raup. Terlebih sudah banyak yang sukses dari bisnis dari kain tenun.

Jika modal yang dipunya masih kurang, Anda bisa memanfaatkan kredit tanpa agunan (KTA) sebagai tambahan modal. Soal jaminan, Anda tak perlu repot-repot memikirkannya. Sebab KTA bisa didapat tanpa menjaminkan apa pun.

2. Bisnis Baju Kebaya

Biasanya yang satu ini selalu dikenakan setiap wanita dalam acara pernikahan. Baju kebaya yang dahulu dianggap kuno setelah dirancang secara kreatif dan modern, jadi salah satu digemari wanita untuk tampil cantik. Dan sama seperti kain tenun, baju kebaya yang populer lebih dulu sepertinya tidak akan sepi peminat dan tentunya bisa dimanfaatkan sebagai peluang.
Kunjungi : konsultanbisnis.id 

Bagaimana memulainya?

Ada beberapa ide bisnis yang dapat dijalankan dari baju kebaya ini. Anda bisa menggunakan kemampuan merancang mode yang Anda punya untuk mendesain, menjahit, atau membordir baju kebaya. Kerahkan kreativitas yang Anda punya untuk berkreasi dan berinovasi karena segmen pasar saat ini cenderung menyukai hal-hal yang kreatif dan inovatif.

Kalau Anda tidak mau pusing-pusing, menjadi reseller atau dropshipper bisa jadi pilihan. Atau juga bisa menyewakan koleksi baju kebaya yang Anda punya atau membeli yang sedang tren untuk disewakan.

3. Bisnis Hijab

Penggunaan busana Muslim kian meningkat seiring banyak wanita yang ingin tampil syar’i, tetapi tetap modis. Peningkatan pemakai busana Muslim ini sudah tentu meningkatkan pemakaian hijab sebagai bagian penting dalam busana Muslim. Tak heran bila banyak yang tak menyia-nyiakan peluang untuk berbisnis hijab. Dari orang awam sampai selebriti terjun dalam bisnis hijab, baik dalam merancang/mendesainnya maupun menjualnya.

Bagaimana memulainya?

Fenomena tersebut tidak lantas mengecilkan kesempatan Anda untuk menjalankan bisnis ini. Anda hanya perlu tahu hijab seperti apa dan model bagaimana yang disukai wanita. Anda bisa juga memperkenalkan style hijab sendiri asalkan yakin itu akan disukai banyak orang.

Untuk modal, tak perlu khawatir. Bisnis hijab tak banyak mengeluarkan modal. Lain cerita kalau Anda ingin membangun bisnis ini besar-besaran. Bahkan, ada yang sukses menjalankannya tanpa modal. Cukup menunggu pembeli lalu mengambil barang dan uang yang didapat untuk membayarkan barang tersebut ke penyedia barang.

4. Bisnis Batik

Pengguna batik dari hari ke hari terus bertambah seiring tren penggunaan batik dalam berbagai acara. Melihat hal ini ada bisnis yang berpeluang untuk dijalankan. Memang sudah banyak yang terjun ke bisnis batik. Namun, bukan berarti menutup kesempatan Anda untuk berkecimpung dalam bisnis ini.

Bagaimana memulainya?

Anda bisa memilih apakah ingin menjadi perancang baju batik ataukah sekadar jadi penjual. Yang paling penting adalah strategi Anda dalam memasarkannya. Rata-rata wanita cenderung suka yang unik dan harga yang terjangkau. Proyek pengadaan batik oleh instansi Pemerintah bisa juga jadi peluang Anda dalam mengeruk keuntungan.

Modal yang dibutuhkan untuk merintis bisnis pembuatan busana dari kain batik boleh dikatakan terbilang besar. Misalkan, modal yang Anda miliki untuk memulai bisnis ini kurang cukup. Fasilitas kredit multiguna (KMG) boleh jadi solusi yang bisa diandalkan. Anda tak akan menemukan kendala berarti untuk menerima kucuran dana kredit multiguna (KMG). Sebab bank atau perusahaan finance lebih menyukai peminjam yang memiliki jaminan.

sumber : cermati.com
Industri yang kami layani :
>>> Retail / Ritel : Segala jenis toko ; Toko Buku, Toko Bangunan, Minimarket, Supermarket, Hypermarket, Toko Buah, Toko Obat / Apotik, Baby Shop, Pet Shop, Toko Roti / Bakery, Dll.
>>> Manufacture / Pabrik : Segala Jenis Pabrik ; Pabrik Makanan & Minuman, Pabrik Plastik, Pabrik Kertas, Dll.
>>> Service : Hotel, Restoran, Printing, Cafe, FnB, F & B, Laundry, Wedding, Fashion Design, Barber Shop, Dll.
>>> Start Up : Segala Jenis Industri.

Jumat, 22 Februari 2019

Langkah Bersihkan Botol Susu agar Si Kecil Tetap Sehat | Konsultan Bisnis Manajemen


KONSULTAN BABY SHOP

JUARA, +62 813-9864-6177, TIPS MEMBERSHIKAN BOTOL SUSU ANAK

Konsultan, Jasa Konsultan Bisnis, Konsultan Bisnis Ritel, Konsultan Bisnis Di Indonesia, Konsultan Strategi Bisnis, Konsultan Bisnis Surabaya, Konsultan Bisnis Sidoarjo, Konsultan Bisnis Malang, Konsultan, Jasa Konsultan Bisnis, Konsultan Bisnis Franchise, Konsultan Bisnis Minimarket, Konsultan Bisnis Waralaba, Konsultan Bisnis Supermarket, Konsultan Bisnis Di Indonesia, Konsultan Bisnis Bandung, Konsultan Bisnis Tangerang, Konsultan Bisnis Cirebon


Langkah Bersihkan Botol Susu agar Si Kecil Tetap Sehat - Botol susu bisa dibilang benda yang akrab menemani keseharian si Kecil. Agar anak terhindar dari berbagai masalah kesehatan, ortu perlu mencermati kebersihan botol susu. Seperti pengalaman Mommy Tita Ardhana dari Babyologist berikut ini.



Botol susu adalah barang yang paling dekat dengan anak. Hampir setiap saat botol susu digunakan dalam kebutuhan sehari-hari. Namun, terkadang kita suka lalai dan tidak tahu bahwa botol susu anak sebenarnya juga membutuhkan perhatian khusus agar bisa tetap bersih dan higienis.
Menyikapi hal tersebut, berikut adalah cara untuk mencuci botol dengan benar:

Gunakan sabun khusus untuk mencuci botol

Gunakan sabun khusus pembersih botol dan peralatan bayi yang memiliki formula 100% food grade yang aman untuk bayi, punya stain removal yang dapat menghilangkan sisa lemak susu yang sering menibulkan bau pada botol bayi, dan juga pilih sabun pembersih botol yang tidak terlalu banyak menghasilkan busa, karena busa biasanya menandakan bahwa sabun tersebut memiliki kandungan detergent yang tinggi.
 Kunjungi : www.konsultan.co

Lepas semua komponen dan mulai bersihkan botol dari dasar botol

Yang biasa terjadi, kita tidak melepas semua komponen dan hanya mencuci dibagian tertentu saja, terutama pada leher pengencang dot dan gelang dot. Padahal ternyata di tempat inilah biasanya banyak kotoran dan kuman menempel yang menjadi sumber penyakit. Jadi, pastikan untuk membuka semua elemen botol dan bersihkan satu persatu agar steril.
Kunjungi : konsultanbisnis.id 

Gunakan sikat botol dan spon khusus untuk mencuci botol

Gunakan spons berbeda untuk mencuci botol dan peralatan bayi, dan jangan dicampur dengan spons yang biasa dipakai untuk mencuci peralatan ruma h tangga lainnya. Hal ini bertujuan agar spons yang khusus digunakan untuk mencuci botol tidak terkontaminasi kuman atau bakteri dari sisa mencuci peralatan rumah tangga lainnya.
Bilas hingga bersih, keringkan dan sterilkan

Penting untuk membilas botol hingga bersih agar tidak ada sisa sabun yang tersisa dan pastikan juga proses pengeringan botol benar agar tidak timbul jamur pada botol. Lebih baik lagi jika botol juga disterilkan agar dapat dipakai kembali.Kita harus memastikan botol susu yang dipakai benar-benar steril dari kuman dan bakteri, agar bayi tetap sehat dan terhindar dari penyakit.
Baca Juga : Tips Sukses Bisnis Jual Beli Baju


sumber : Liputan 6


Industri yang kami layani :

>>> Retail / Ritel : Segala jenis toko ; Toko Buku, Toko Bangunan, Minimarket, Supermarket, Hypermarket, Toko Buah, Toko Obat / Apotik, Baby Shop, Pet Shop, Toko Roti / Bakery, Dll.
>>> Manufacture / Pabrik : Segala Jenis Pabrik ; Pabrik Makanan & Minuman, Pabrik Plastik, Pabrik Kertas, Dll.
>>> Service : Hotel, Restoran, Printing, Cafe, FnB, F & B, Laundry, Wedding, Fashion Design, Barber Shop, Dll.
>>> Start Up : Segala Jenis Industri.

Kamis, 21 Februari 2019

Tips Sukses Bisnis Jual Beli Baju | Konsultan Bisnis Manajemen

KONSULTAN BABY SHOP

PALING TOP, +62  813-9864-6177, TIPS SUKSES BISNIS JUAL BELI BAJU

Konsultan Bisnis di Jakarta, Konsultan Bisnis Depok, Konsultan Bisnis Cimahi, Konsultan Bisnis Bekasi, Konsultan di Jakarta, Konsultan, Konsultan Ritel, Manajemen Konsultan Indonesia, Konsultan Bisnis Ritel, Usaha Diera Digital, Strategi Bisnis Di Era Digital, Bisnis Di Era Digital, Konsultan Bisnis di Sidoarjo, Konsultan Bisnis di Surabaya, Konsultan Bisnis di Malang. 


Tips Sukses Bisnis Jual Beli Baju - Memulai dan mengembangkan sebuah bisnis yang baru merupakan sebuah tantangan tersendiri bagi orang yang melakukannya. Barangkali sebagian besar orang menganggap hal tersebut bukanlah sesuatu yang luar biasa karena mereka telah terbiasa melakukannya, namun bagi seorang pemula tentu saja hal ini adalah sebuah hal yang sangat membutuhkan pemikiran dan konsep yang matang dalam pelaksanaannya. Segala sesuatunya harus direncanakan dengan sempurna, agar hasil yang didapatkan kelak juga akan sesuai dengan harapan.


Salah satu bisnis yang paling menjanjikan dan selalu memiliki daya tarik tersendiri bagi banyak orang adalah bisnis pakaian. Sebagai salah satu kebutuhan utama manusia, bisnis pakaian tentu saja tidak akan pernah sepi dari pembeli. Namun hal tersebut tentu saja berbanding lurus dengan jumlah pebisnis di bidang bisnis ini yang juga tak pernah sepi, bila banyak peluang maka tentu juga akan ada banyak pesaing yang berusaha memanfaatkannya.

Berikut ini adalah beberapa tips yang dapat kita lakukan untuk mempermudah langkah kita di dalam memulai bisnis di bidang pakaian:

Lakukan Survey Pasar
Langkah pertama yang harus kita lakukan adalah melihat peluang bisnis pakaian yang akan kita jalankan. Lakukan survey pasar dan cermati kondisi persaingan bisnis dan peluang yang akan kita hadapi nantinya, hal ini sangat penting sebagai sebuah antisipasi terhadap resiko yang akan kita tanggung di dalam menjalankan bisnis kita.
Kunjungi : www.konsultan.co

Tentukan Jenis Pakaian yang Akan Dijual
Setelah melakukan survey, maka kita perlu untuk menentukan secara detail jenis pakaian yang akan kita jadikan produk di dalam bisnis kita. Pada dasarnya ada banyak pilihan yang dapat kita ambil, misalnya hanya menjual pakaian dalam segmen tertentu saja, seperti: pakaian bayi, pakaian remaja, pakaian kerja, pakaian pria dan jenis lainnya.
Kunjungi : konsultanbisnis.id

Pilih Lokasi Strategis
Hal lain yang tak kalah penting adalah mengenai lokasi di mana kita akan membuka bisnis pakaian tersebut. Ini adalah salah satu faktor penentu bagi kesuksesan bisnis yang kita jalankan, karena itu pastikan memilih lokasi terbaik dan paling strategis.

Temukan Supplier yang Tepat
Ada baiknya kita tidak memproduksi sendiri dulu pakaian yang akan kita jual, hal ini untuk memperkecil resiko kerugian yang akan kita tanggung, mengingat kita harus melihat perkembangan bisnis tersebut terlebih dahulu selama beberapa waktu ke depan. Untuk bermain aman, temukan dan jalinlah kerja sama dengan beberapa supplier terbaik di dalam bisnis pakaian kita.
Miliki Strategi Promosi yang Jitu
Jangan menjalankan bisnis dengan sistem pemasaran yang biasa-biasa saja. Kita harus melakukan serangkaian promosi jitu untuk menarik banyak konsumen ke toko kita. Selain melalui internet, kita juga dapat melakukan promosi langsung di toko kita dengan cara memberi penawaran khusus pada pelanggan pertama, memberi diskon pada pembeli kesekian, atau membuat tampilan toko kita semenarik dan senyaman mungkin bagi para konsumen.

Berikan Pelayanan Terbaik
Pembeli adalah raja, maka selalulah beri pelayanan terbaik pada konsumen kita. Banyak ahli yang berpendapat bahwa sebagian besar pelanggan akan kembali berbelanja ke toko yang sama karena mereka merasa puas dengan pelayanan di toko tersebut. Jadi diskon bukanlah selalu menjadi pilihan utama bagi orang saat berbelanja, namun pelayanan yang mereka dapatkan adalah hal yang paling akan diingat oleh mereka.

Sabar dan Pantang Menyerah
Untuk bisa mencapai kesuksesan yang diimpikan dalam membangun sebuah bisnis jual beli baju, dibutuhkan sebuah proses yang panjang dan tak jarang sangat berliku. Semua itu bisa dilalui dengan sebuah perjuangan serta kesabaran yang kuat. Hadapi semua tantangan yang datang pada Anda dalam perjalanan menuju kesuksesan tersebut tanpa menyerah dan pada akhirnya nanti Anda akan menikmati semua jerih payah tersebut dengan membanggakan.
Baca Juga : Tips Memilih Baju untuk Anak, Apa yang Mesti Diperhatikan?

sumber : www.cermati.com

Industri yang kami layani :

>>> Retail / Ritel : Segala jenis toko ; Toko Buku, Toko Bangunan, Minimarket, Supermarket, Hypermarket, Toko Buah, Toko Obat / Apotik, Baby Shop, Pet Shop, Toko Roti / Bakery, Dll.
>>> Manufacture / Pabrik : Segala Jenis Pabrik ; Pabrik Makanan & Minuman, Pabrik Plastik, Pabrik Kertas, Dll.
>>> Service : Hotel, Restoran, Printing, Cafe, FnB, F & B, Laundry, Wedding, Fashion Design, Barber Shop, Dll.
>>> Start Up : Segala Jenis Industri.

Rabu, 20 Februari 2019

Pelajari Perilaku Konsumen Lewat Mesin Algoritma | Konsultan Bisnis Manajemen


KONSULTAN BABY SHOP

PAKAR, +62 813-9864-6177, PELAJARI PERILAKU KONSUMEN LEWAT MESIN ALGORITMA

Manajemen Bisnis Jakarta, Konsultan Manajemen di Jakarta, Konsultan, Konsultan Ritel, Manajemen Konsultan Indonesia, Konsultan Bisnis Ritel, Usaha Diera Digital, Strategi Bisnis Di Era Digital, Bisnis Di Era Digital, Konsultan Bisnis di Sidoarjo, Konsultan Bisnis di Surabaya, Konsultan Bisnis di Malang.
 


Pelajari Perilaku Konsumen Lewat Mesin Algoritma - Grup teknologi properti asal Singapura, PropertyGuru, mendapat pendanaan sebesar S$200 juta atau US$145 juta (Rp2,17 triliun) pada putaran Seri D dari pendanaan oleh perusahaan investasi global bidang teknologi blue-chip, KKR, pada Oktober 2018.
Ilustrasi mesin algoritma.

Putaran pendanaan ini memberi dorongan bagi PropertyGuru untuk terus berinvestasi dalam teknologi dan membawa solusi yang bermanfaat bagi pencari rumah, agen real estate, dan pengembang properti.
Kunjungi : www.konsultan.co 

Di mata Head of Marketing Rumah.com, Ike Hamdan, investasi ini bagian dari strategi perusahaan untuk berinvestasi di pasar Asia Tenggara untuk memperoleh manfaat dari peningkatan pesat pengadopsian teknologi, yaitu mesin pintar algoritma atau smart algorithm machine.
"Artinya, sebagai salah satu anak usaha, kami didorong untuk lebih mengembangkan ekosistem properti di tahun 2019. Ekosistem ini terdiri dari pembeli, penjual, dan mediator," kata Ike kepada VIVA, Jumat, 7 Desember 2018.
Kunjungi : konsultanbisnis.id 

Ia mengatakan mesin algoritma berbasis kecerdasan buatan ini akan terus mempelajari kebutuhan dan preferensi setiap pengunjung Rumah.com, sehingga solusi yang diberikan akan semakin akurat dan spesifik karena dilakukan berdasar perilaku pengguna.
"Ketika konsumen mengunjungi website kami, makin lama algoritma makin paham maunya kita. Cara seperti ini sudah terjadi di bisnis ritel dan travel. The more you used the platform, the platform is becoming your platform," ungkap Ike.
Ia juga menyebut pembaruan teknologi ini meliputi pembaruan halaman utama situs Rumah.com, aplikasi mobile, hingga penyempurnaan mesin algoritma, di mana hal tersebut akan terus ditingkatkan pada tahun depan.

Sementara itu, berdasarkan Property Outlook 2019 disebutkan bahwa pasar properti nasional pada tahun depan diyakini masih stabil, meski ada pesta demokrasi, yaitu pemilihan legislatif dan presiden serta wakil presiden di semester I 2019.

Ike mengatakan bahwa kebijakan pemerintah untuk menjaga sentimen pasar sepanjang tahun ini, terutama pasca Hari Raya dan pengaruh ekonomi global, memberikan dampak positif.

Harga dan suplai properti, terutama pada sektor residensial, diperkirakan meningkat pada 2019. Permintaan pasar akan tetap stabil, sementara permintaan untuk properti kelas menengah atas akan meningkat.

"Pasar properti akan terus merangkak naik dan menuju pemulihan. Ini merupakan kesempatan yang tepat untuk membeli properti, baik untuk dihuni maupun sebagai sarana investasi," tuturnya.

PropertyGuru Group menguasai teknologi properti di lima negara di Asia Tenggara. PropertyGuru, untuk Singapura dan Malaysia, Rumah.com di Indonesia, DDproperty.com untuk Thailand, dan Batdongsan.com.vn di Vietnam. (ase)
Baca Juga : Cara Membagikan Brosur Agar Penjualan Meningkat



Sumber : Liputan 6


Industri yang kami layani :
>>> Retail / Ritel : Segala jenis toko ; Toko Buku, Toko Bangunan, Minimarket, Supermarket, Hypermarket, Toko Buah, Toko Obat / Apotik, Baby Shop, Pet Shop, Toko Roti / Bakery, Dll.
>>> Manufacture / Pabrik : Segala Jenis Pabrik ; Pabrik Makanan & Minuman, Pabrik Plastik, Pabrik Kertas, Dll.
>>> Service : Hotel, Restoran, Printing, Cafe, FnB, F & B, Laundry, Wedding, Fashion Design, Barber Shop, Dll.
>>> Start Up : Segala Jenis Industri.

Waspada! Posisi Supermarket Terancam Minimarket | Konsultan Bisnis Manajemen

KONSULTAN BABY SHOP MAHIR, +62 813 – 9864 – 6177, Waspada! Posisi Supermarket Terancam Minimarket Konsultan, Konsultan Ritel, Manajeme...